Cara Menggunakan Partikel lah, kah, tah, pun, dan per dalam Suatu Kalimat
Bagaimana cara menggunakan partikel "-lah", "-kah", "-tah", "pun", dan "per" dalam suatu kalimat dengan benar?.
Simak contoh tata cara memakai partikel lah, kah, tah, pun, dan per dalam suatu kalimat dengan baik dan benar pada penjelasan berikut ini.
Partikel -lah, -kah, dan -tah ditulis serangkai dengan kata yang mendahuluinya. Contohnya:
- Apatah gunanya harta benda bertumpuk jika jiwa kita menderita
- Siapakah gerangan dia?
- Bacalah buku itu baik-baik!
- Apakah yang tersirat dalam surat itu?
- Apatah gunanya bersedih hati?
Partikel pun ditulis terpisah dari kata yang mendahuluinya. Contohnya:
- Jangankan dua kali, satu kali pun engkau belum pernah berkunjung ke rumahku
- Apa pun permasalahan yang muncul, dia dapat mengatasinya dengan bijaksana
Sebagai catatan, partikel pun yang merupakan unsur kata penghubung ditulis serangkai. Misalnya:
- Meskipun sibuk, dia dapat menyelesaikan pekerjaan tepat pada waktunya
- Adapun penyebab kecelakaan itu belum diketahui
Partikel per yang berarti 'demi', 'tiap', atau 'mulai' ditulis terpisah dari kata yang mendahuluinya. Contohnya:
- Mereka masuk ke ruang rapat satu per satu
- Semua karyawan PT. Sejahtera mendapat kenaikan gaji per 1 Juli
Post a Comment for "Cara Menggunakan Partikel lah, kah, tah, pun, dan per dalam Suatu Kalimat"